Empat CCTV Majalengka Sudah On

MAJALENGKA – Empat closed circuit television (CCTV) di Kabupaten Majalengka akhirnya sudah bisa difungsikan, Senin (29/7). Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Drs Agus Permana MP mengatakan, awal pekan atau kurang dari dua minggu menjelang Hari Raya Idul Fitri keberadaan CCTV sudah on atau terpasang secara keseluruhan. Pemasangan CCTV untuk memantau arus mudik dan balik yang dilakukan di empat titik, yakni simpang empat Bunderan Mangga Gedong Gincu atau Cigasong, simpang empat Kadipaten (Jl Bandung-Cirebon), perempatan Panjalin Kecamatan Sumberjaya, serta tambahan baru di pertigaan atau tepatnya di pertigaan pasar dan terminal Rajagaluh. “Keempat titik tersebut kini sudah terpasang pondasi dan tiang penyangga untuk memasang CCTV yang difungsikan untuk arus mudik tahun 2013. Selain itu, pemasangan baru menyusul pembangunan pondasi serta sejumlah alat dukungan CCTV seperti seperangkat alat lengkap yang menggunakannya layar monitor,” jelasnya. Kepala Bidang Kominfo Wawan Kurniawan SSos MT menambahkan, sudah terpasang berbentuk arm (tangan). Hal ini bertujuan agar tidak ada yang bisa mengambil CCTV dengan tangan biasa. \"Tinggi tiang dipastikan mencapai tujuh meter dan arm untuk memasang kameranya kurang lebih satu meteran,\" ujarnya. Wawan menjelaskan, fasilitas dari CCTV ini memiliki keunggulan. Salah satunya adalah dilengkapi sinar infra merah. Sehingga bisa melihat, merekam, dan menampilkan gambar dengan jelas pada malam hari. Keunggulan lainnya adalah bisa berhubungan langsung dengan internet dan website jika pada perangkat komputer sudah terinstall. \"CCTV di empat titik semuanya sudah bisa terkoneksi dengan internet dan website. Untuk website, bisa mengakses di tmc.majalengkakab.go.id. Selain bisa mengakses gambar secara langsung lewat internet, dalam web tersebut nanti juga ditampilkan jumlah kendaraan yang masuk dan keluar setiap menit, detik, dan per harinya,” katanya. Di samping itu, lanjut Wawan, fungsi dari CCTV ini bukan dishubkominfo saja, tetapi semua pihak seperti kepolisian, hingga masyarakat sendiri yang ingin tahu kondisi kepadatan arus mudik. Secara teknis disebutkan, bahwa CCTV yang dipasang nanti berbentuk digital dengan kapasitas bandwite. Koneksi jaringan bisa langsung dipantau pada monitor center di kantor dishubkominfo. \"Tujuan utama dari pemasangan CCTV ini untuk memudahkan dalop dalam mengetahui jumlah kendaraan yang masuk dan ke luar Majalengka. Dalam CCTV itu sendiri juga terdapat delapan nomor polsek. Di antaranya, Polsek Kadipaten, Jatiwangi, Majalengka, Jatitujuh, Sumberjaya, dan Palasah. Kemudian ada polsek Rajagaluh, serta Polsek Talaga,\" terangnya. Ditambahkan, CCTV juga berfungsi untuk mempermudah masyarakat dalam mengetahui kepadatan arus lalu lintas pascaarus mudik dan balik mendatang yang diperkirakan pada H-3 sampai H+3. Namun demikian, pihaknya mengakui, jika pekan yang lalu traffic monitoring camera (TMC) khususnya di perempatan Prapatan masih terkendala teknis. Pasalnya dari penyedia produk modem ada perbaikan software di perusahaan tersebut. Tidak hanya itu akibat seringnya mati lampu di wilayah tersebut mengakibatkan penghambatan sistem. Namun, sekarang pihaknya sudah memastikan bahkan keempat CCTV tersebut sudah berfungsi. (ono)

Sumber: